Tingkat Perputaran Aset Tetap (Trailing Twelve Months)
factor.formula
Perputaran aset tetap (TTM):
Rata-rata aset tetap:
dengan:
- :
Total pendapatan operasional selama 12 bulan terakhir (Trailing Twelve Months Revenue), yang biasanya diambil dari nilai kumulatif laporan keuangan perusahaan untuk empat kuartal terakhir.
- :
Rata-rata aset tetap mewakili nilai rata-rata aset tetap selama periode pelaporan.
- :
Aset tetap awal mengacu pada nilai buku aset tetap pada awal periode pelaporan.
- :
Aset tetap akhir periode mengacu pada nilai buku aset tetap pada akhir periode pelaporan.
factor.explanation
Tingkat perputaran aset tetap (TTM) adalah indikator efisiensi operasional utama yang mencerminkan kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan pendapatan dengan menggunakan aset tetap. Tingkat perputaran yang lebih tinggi umumnya berarti bahwa perusahaan menggunakan aset tetapnya dengan lebih efisien, yang dapat menghasilkan profitabilitas yang lebih tinggi. Indikator ini dapat digunakan untuk perbandingan horizontal antar perusahaan dalam industri yang sama, serta untuk analisis vertikal perusahaan yang sama pada waktu yang berbeda. Perlu dicatat bahwa mungkin ada perbedaan signifikan dalam tingkat perputaran aset tetap dari industri yang berbeda karena intensitas modal industri yang berbeda juga berbeda. Misalnya, industri manufaktur mungkin memerlukan lebih banyak investasi aset tetap daripada industri jasa, sehingga tingkat perputaran aset tetapnya mungkin relatif rendah. Saat menggunakan indikator ini, harus dianalisis bersama dengan karakteristik industri, dan perhatian harus diberikan pada dampak kebijakan depresiasi aset tetap pada indikator.