Factors Directory

Quantitative Trading Factors

Indikator Aroon

Pembalikan MomentumFaktor TeknisFaktor Momentum

factor.formula

Aroon Up:

Aroon Down:

Indikator Aroon:

Penjelasan parameter:

  • :

    Periode perhitungan, yaitu panjang jendela waktu untuk melihat ke belakang, menunjukkan periode waktu yang digunakan untuk menghitung indikator Aroon. Nilai default biasanya 25 hari perdagangan, tetapi juga dapat disesuaikan sesuai dengan strategi perdagangan dan kondisi pasar tertentu. Periode yang lebih pendek dapat mencerminkan perubahan harga lebih cepat, tetapi dapat menghasilkan lebih banyak noise; periode yang lebih panjang lebih halus, tetapi dapat menunda munculnya sinyal.

  • :

    Jumlah hari perdagangan yang telah berlalu sejak harga tertinggi dalam siklus terakhir. Semakin kecil nilai ini, semakin mudah bagi harga untuk mencapai titik tertinggi baru dalam waktu dekat, yang juga mengindikasikan bahwa tren kenaikan mungkin lebih kuat.

  • :

    Jumlah hari perdagangan yang telah berlalu sejak harga terendah dalam siklus terakhir. Semakin kecil nilai ini, semakin mudah bagi harga untuk mencapai titik terendah baru dalam waktu dekat, yang juga mengindikasikan bahwa tren penurunan mungkin lebih kuat.

factor.explanation

Indikator Aroon mengukur kekuatan dan arah suatu tren dengan menghitung interval waktu antara harga tertinggi dan harga terendah baru dalam periode tertentu. Garis Aroon Up mengukur kecepatan harga menciptakan harga tertinggi baru. Semakin tinggi nilainya, semakin kuat momentum kenaikannya; garis Aroon Down mengukur kecepatan harga menciptakan harga terendah baru. Semakin tinggi nilainya, semakin kuat momentum penurunannya. Nilai indikator Aroon adalah garis Aroon Up dikurangi garis Aroon Down. Nilai positif dan negatif serta besarnya nilai dapat membantu menentukan arah dan kekuatan tren: semakin besar nilai positif, semakin kuat tren kenaikan; semakin besar nilai negatif, semakin kuat tren penurunan; mendekati nol berarti pasar berada dalam kondisi tren sideways atau tidak jelas. Biasanya, indikator Aroon digunakan bersamaan dengan garis Aroon Up dan garis Aroon Down untuk mengidentifikasi sinyal pembalikan tren dengan lebih baik. Misalnya, ketika garis Aroon Up melintasi garis Aroon Down, hal ini dapat mengindikasikan awal dari tren naik.

Related Factors